cover
Contact Name
Sumaningsih
Contact Email
educasiajournal@gmail.com
Phone
+62541-700 2222
Journal Mail Official
educasiajournal@gmail.com
Editorial Address
http://www.educasia.or.id/index.php/educasia/about/editorialTeam
Location
Kota samarinda,
Kalimantan timur
INDONESIA
EDUCASIA : Jurnal Pendidikan, Pengajaran, dan Pembelajaran
ISSN : 25029150     EISSN : 25275011     DOI : http://dx.doi.org/10.21462/educasia
Core Subject : Education,
EDUCASIA, e-ISSN 2527-5011 dan p-ISSN: 2502-9150 adalah Jurnal yang menerbitkan tulisan baik artikel hasil penelitian maupun artikel kajian kepustakaan bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Pembelajaran.
Articles 3 Documents
Search results for , issue "Vol 6 No 2 (2021): EDUCASIA" : 3 Documents clear
Profile Dan Sejarah Pondok Pesantren Tahfizh Al-Qur’an Di Kalimantan Selatan Ahyar Rasyidi; Husnul Yaqin
EDUCASIA: Jurnal Pendidikan, Pengajaran, dan Pembelajaran Vol 6 No 2 (2021): EDUCASIA
Publisher : Pusat Pelatihan, Riset, dan Pembelajaran Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21462/educasia.v6i2.61

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan profile dan sejarah pondok pesantren tahfizh Al-Qur’an di Kalimantan Selatan. Menarik untuk dikaji oleh karena menjadi pusat pendidikan Al-Qur’an bagi anak sekolah dan bagi pembinaan akhlak siswa khususnya pada bidang Al-Qur’an. Para orang tua berkeyakinan bahwa jika anak mereka mondok di pesantren tahfizh Al-Qur’an, maka akan terjaga akhlaknya oleh Allah, terlebih dengan arus globalisasi zaman saat ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif naratif, dimana sumber data diambil dari hasil penelitian dan data sekunder dari hasil penelitian yang telah dipublikasikan pada jurnal, teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data yang menyimpulkan hasil penelitian yang berkaitan dengan (hasil observasi, dan wawancara kepada pimpinan pondok pesantren tahfizh Al-Qur’an). Hasil penelitian yaitu bahwa Pondok pesantren tahfizh Al-Qur’an di Kalimantan Selatan memiliki sejarah panjang. Bahkan, sejak pasca reformasi, kehadiran pondok pesantren tahfidz Al-Qur’an di Kalimantan Selatan mulai dilirik orang tua sebagai wadah pendidikan Al-Qur’an bagi anak-anaknya. Pendidikan atau pengajaran adalah salah satu dari sekian tradisi Al-Qur’an di Kalimantan Selatan. Pesantren tahfizh Al-Qur’an adalah salah satu model pendidikan Al-Qur’an. Kalimantan Selatan banyak pondok pesantren Tahfizh Al-Qur’an yang melaksanakan pembelajaran dan menghafal Al-Qur’an yang dilaksanakan secara intens. Antara pondok pesantren Tahfizh Al-Qur’an yang satu dengan yang lainnya memiliki keunikan/karakteristik masing-masing yang selanjutnya menjadi dinamika bagi perkembangan dan eksistensi pondok pesantren Tahfizh Al-Qur’an tersebut. Dibeberapa kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, telah menetapkan peraturan daerah (perda) yang mengatur soal kemampuan masyarakatnya dalam membaca Al-Qur’an. Tercatat ada tiga daerah yang memiliki peraturan daerah yang khusus mengatur persoalan membaca Al-Qur’an, yaitu Kota Banjarmasin, Kab. Banjar, dan Hulu Sungai Utara.
Efektivitas Penggunaan Alat Peraga Gambar Tumbuhan pada Mata Pelajaran IPA terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Hajriana Hajriana; Khusnul Khotimah; Siti Maulidah; Siti Nasi'ah
EDUCASIA: Jurnal Pendidikan, Pengajaran, dan Pembelajaran Vol 6 No 2 (2021): EDUCASIA
Publisher : Pusat Pelatihan, Riset, dan Pembelajaran Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21462/educasia.v6i2.66

Abstract

Pentingnya penggunaan alat peraga gambar diajarkan di Sekolah Dasar. Perlu diketahui sebagian besar di sekolah hanya mengajarkan mata pelajaran IPA hanya dengan metode Konvensional sehingga dalam kegiatan belajar akan terasa jenuh sehingga dengan adanya penggunaan alat peraga gambar, pelajaran akan lebih kondusif, menyenangkan dan efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sejauh mana Efektifitas Penggunaan alat Peraga Gambar pada materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya terhadap Hasil Belajar IPA Siswa kelas IV SDN 012 Muara Badak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen (Quasi Eksperimen Research, sedangkan desain penelitiannya menggunakan Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SDN 012 muara badak yang berjumlah 58 Siswa. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kelompok eksperimen nilai rerata pretest sebesar 68,97 dan nilai posttest sebesar 79,03. Pada kelompok kontrol diperoleh nilai rerata pretest sebesar 71,59 dan nilai posttest sebesar 71,86. Hasil uji hipotesis posttest kelompok eksperimen dan kontrol menunjukkan bahwa uji t hitung >t tabel dengan nilai 2,147 > 2,003 (nilai Df 56) atau nilai signifikansi 0,036<0,05, artinya ada perbedaan yang signifikan pada hasil post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Jadi dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat peraga gambar dalam pembelajaran memberikan pengaruh positif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN 012 Muara Badak.Pentingnya penggunaan alat peraga gambar diajarkan di Sekolah Dasar. Perlu diketahui sebagian besar di sekolah hanya mengajarkan mata pelajaran IPA hanya dengan metode Konvensional sehingga dalam kegiatan belajar akan terasa jenuh sehingga dengan adanya penggunaan alat peraga gambar, pelajaran akan lebih kondusif, menyenangkan dan efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sejauh mana Efektifitas Penggunaan alat Peraga Gambar pada materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya terhadap Hasil Belajar IPA Siswa kelas IV SDN 012 Muara Badak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen (Quasi Eksperimen Research, sedangkan desain penelitiannya menggunakan Nonequivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SDN 012 muara badak yang berjumlah 58 Siswa. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kelompok eksperimen nilai rerata pretest sebesar 68,97 dan nilai posttest sebesar 79,03. Pada kelompok kontrol diperoleh nilai rerata pretest sebesar 71,59 dan nilai posttest sebesar 71,86. Hasil uji hipotesis posttest kelompok eksperimen dan kontrol menunjukkan bahwa uji t hitung >t tabel dengan nilai 2,147 > 2,003 (nilai Df 56) atau nilai signifikansi 0,036<0,05, artinya ada perbedaan yang signifikan pada hasil post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Jadi dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat peraga gambar dalam pembelajaran memberikan pengaruh positif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SDN 012 Muara Badak.
Konsep Kepemimpinan Dan Rekrutmen Serta Dampaknya Pada Lembaga Pendidikan Chairul Anwar
EDUCASIA: Jurnal Pendidikan, Pengajaran, dan Pembelajaran Vol 6 No 2 (2021): EDUCASIA
Publisher : Pusat Pelatihan, Riset, dan Pembelajaran Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21462/educasia.v6i2.60

Abstract

Tujuan penelitian dalam artikel ini adalah mendeskripsikan mengenai konsep kepemimpinan dan rekruitmen. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian library. Data yang diperoleh kemudian dianalisis serta ditelaah secara mendalam atas referensi yang digunakan sebagaimana halnya dalam studi kepustakaan atau library research. Hasil penelitian yaitu modal pemimpin yang terpenting adalah mengetahui, tidak harus ahli. Pemimpin muncul dikarenakan adanya berbagai perbedaan manusia yang bersifat heterogen, yang kemudian butuh disatukan atau diselaraskan dan diarahkan agar perbedaan-perbedaan itu tidak menimbulkan konflik. Kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang profesional adalah terletak pada proses rekrutmen, seleksi, training and development calon tenaga kerja. Sistem perekrutan hendaknya mengacu kepada daya saing dengan begitu perusahaan mampu mewujudkan tujuan perusahaan. Sistem rekrutmen di manufaktur mengacu pada keahlian pekerja dan mampu beradaptasi dengan perkembangan jaman. Tidak hanya sebagai acuan bagi lembaga lainnya juga menjadi hal penting bagi kemajuan bersama. Pandangan Islam tenaga profesional tersebut dicirikan oleh tiga hal, yakni: 1) Kaffaah, yaitu adanya keahlian dan kecakapan dalam bidang pekerjaan yang dilakukan, 2) Himmatul Amal, yakni memiliki semangat dan etos kerja yang tinggi dan 3) Amanah, yakni terpercaya dan bertanggung jawab dalam menjalankan berbagai tugas dan kewajibannya serta tidak berkhianat terhadap jabatan yang didudukinya.

Page 1 of 1 | Total Record : 3